Laptop murah salah satu alasan mutlak penentu budget optimal

Pada post kali ini saya merekomendasikan ELS sebagai toko komputer yang cocok untuk menentukan budget atau memaksimalkan budget. Diawal sub-judul post saya akan sedikit bercerita tentang els, dipertengahan post hingga akhir ada tips 'wajib' bagi yang ingin memaksimalkan pembelian laptop-nya terutama yang pertama kali ingin beli laptop atau yang sudah lama ingin ganti laptop.

Laptop murah salah satu alasan mutlak pada jaman ekonomi labil sekarang, berbagai toko komputer selalu beradu harga. ELSComputer pun ikut didalam persaingan tersebut, tetapi harga, macam merk laptop, dan best price ELS memang cukup bisa jadi pilihan untuk pelarian pembeli laptop.

Sedikit tentang ELSComputer yang berkantor pusat di Yogyakarta. ELS adalah perusahaan IT yang berdiri pada tahun 1999 yang awalnya hanya tempat servis saja lalu seiring berjalanya waktu ELS berkembang menjadi toko komputer. Tetapi mulai tahun 2006 karena seiring berkembangnya jaman dan karena kebutuhan komputasi mulai mengarah ke mobile (laptop) lalu ELS membuka cabang disolo dan purwokerto.

Apakah ELSComputer hanya menjuarai masalah harga laptop ? Tentu saja tidak, gadget keren pun mereka beri best price, peripheral/ sparepart PC, dan beragam teknologi lainya ELS bisa dijadikan pilihan untuk tempat belanja. Tapi pada post kali ini yang saya bahas hanyalah tentang 'harga laptop'

Pasti anda pernah membeli/ ingin membeli laptop bukan ? Ya, itu sudah merupakan suatu 'keharusan' untuk mempermudah pekerjaan maupun melatih kita mengoperasikan dan mempelajari dunia teknologi.

Berikut saya akan berbagi sedikit pengalaman saya berbelanja di ELS dahulu, dalam pengalaman saya kali ini pembelian flash disk, soft-case laptop dan tablet tentunya juga sekaligus 'membidik' laptop pilihan saya untuk persiapan pembelian selanjutnya.
Sebelum kita bahas lebih lanjut mengenai masalah harga laptop sebelumnya saya sedikit post cerita pengalaman berbelanja di ELSComputer.

Pengalaman berbelanja laptop di ELS Computer

Maaf jika cerita dibawah tidak berdasarkan atas judul. Tetapi hanya melihat-lihat saja dan pengalaman belanja diels (selain laptop).

Meskipun saya belum pernah beli laptop disana tapi membeli laptop di ELS mungkin bisa jadi pilihan yang tepat, diakhir post saya akan bahas. Apa alasan saya berbelanja disana.

Pengalaman pertama, Pertama kali saya datang ke ELS ketika saya sekolah (SMA) didekat ELS, ketika itu memang sekedar iseng iseng saja datang kesana saat pulang sekolah. Awalnya cuma ambil-ambil brosur, sekedar untuk 'benchmark' harga. Pada waktu itu lagi cari flash disk, perbandingan demi perbadingan saya lakukan maupun secara online dan offline. Pertamanya bingung mau beli bekas atau baru, mengingat beli bekas banyak yang palsu (memang cara mengecek keaslian itu mudah) tapi saya meminimalisir kerusakan dan garansi resmi yang kurang jelas.

Pada hari-nya udah pas modalnya, langsung meluncur ke ELS yang cuma dibelakang sekolah. Jalan didepan ELS - taruh helm - disambut dan dibukakan pintu pak security - jalan cari brosur. Baca baca sebentar untuk menentukan calon flash disk 16gb saya. Pilihan jatuh pada kingston 16GB seharga 114rb rupiah saja (per tanggal 18 agustus 2013). Ini pengalaman saya pertama kali beli barang diels (tapi mampir mampir sering :D ).





Pengalaman ke-dua berbelanja di ELS adalah membeli soft-case laptop mohawk 14" (foto disebelah dengan tablet) pada saat itu harga yang ditawarkan cukup membuat saya tersenyum juga hanya 85rb rupiah (per awal bulan oktober, nota sudah saya buang) rata rata toko lainya menawarkan hingga 100rb keatas begitu yang saya lihat disitus online-nya.
Kualitas softcase bisa dikatakan sebanding dengan harga yang kita beli tapi dari sisi kelebihanya bisa dijadikan tas laptop juga dan bisa dijadikan sekedar soft-case saja.

Pengalaman ke-tiga saya ketika saya sedang membidik sebuah tablet acer iconia b1-a71 (foto ada diatas bersama flash disk kingston) dari sekian pengalaman sebelumnya pengalaman ini yang paling berasa karena berlangsung dipameran jadinya kesanya lebih greget. Ketika itu terjadi saat pameran CES & GREAT FEST tanggal 4november (pameran 2-6november 2013 di Jogja Expo Center).

Sesampai disana saya mentarget langsung mencari lokasi booth-nya acer, tetapi setelah cari cari dari blok A bahkan sempat salah masuk ke gedung yang digunakan GREAT FEST, kok ternyata tidak ketemu. Kembali lagi ketempat hall bima (jika tidak salah yang digunakan pameran CES), sempat beberapa kali melewati els tapi tetap bersikeras langsung ketempat acer hanya untuk memudahkan registrasi garansi yang lebih mantap tapi kata orang sama saja.

Ketika saat mondar-mandir sering banget lewat depan els tiba tiba ada mas-mas dari els menawarkan produk yang dipajang, katanya "silahkan mas lihat lihat dulu, ini brosurnya" kurang lebih begitulah kata katanya. Saya cari-cari tablet kok tidak ada, setelah bergegas mau ketempat blok lain ternyata tablet tablet dipajang di etalase, hmmm...... langsung keliatan acer iconia b1.

Sempet tanya-tanya tablet lainya ada lenovo, advance, asus, samsung, tapi apa daya budget sudah direncana buat iconia b1, pilihan tetap itu. Langsung masuk keboot ELS, urus garansi, kelengkapan, test dan lainya. Dengan harga 1jt (lebih dikit) per tanggal 4november 2013 ini kita sudah bisa menikmati game HD dan aplikasi beragam lainya tak lupa BBM sudah support sayangnya konektifitas sebatas wi-fi, tapi masuk akal juga untuk menekan harga semurah mungkin.

Pengalaman ke-empat, cukup makin yakin dengan ELS pada pengalaman yang ini. Disaat itu saya kepikiran ingin membeli modem yang baru karena dirasa yang lama sudah cukup 'tertinggal jaman'. Saat itu saya secara tidak sengaja membaca tweet dari @ELSComputer yang ini . Kaget juga modem 21MBps (download rate) HSPA+ cuma seharga 230rb rupiah. Sedikit bingung harga modem satu ini kok lebih murah dari punya saya yang 7,2mbps, harga 250rb. Dengan perhitungan dan membaca review singkat dari berbagai sumber saya putuskan menjual modem lama dan membeli ZTE-MF190J di ELS. Beberapa hari kemudian langsung pergi ke els dan beli modem tersebut. Sesampai dirumah sempat dikejutkan dengan 'keanehan' modem ini.
Sulit detek dan sering disconnect (sampai tidak terbaca), saya putuskan untuk klaim garansi. Saya gunakan dulu modem-nya (bisa lancar tanpa microSD, sering error jika SD terpasang). Tepat-nya pada saat itu tanggal 24 januari 2014, saya datang ke ELS. Mendaftar antri-an garansi selang beberapa menit nama saya disebut.
Saya bicarakan keluh-kesah terhadap modem ini dengan teknisi-nya, cukup mengejutkan tanpa proses yang berbelit-belit dan ucapan ramah dari bapak teknisi mengatakan 'saya tukar baru saja ya, mas'. Pikir saya apakah mereka bercanda ? Ternayata tidak, barang yang baru diambil-nya dan lalu dites !! NORMAL 100% ternyata memang modem sebelum-nya cacad produksi (hal yang sangat wajar). Claim garansi yang kilat yang pernah saya alami kurang dari 10menit (jika tidak salah hanya 5menit). Saya bergegas pulang dan mencoba juga dirumah dan sudah nyaman berinternet.

Foto disamping modem baru yang saya dapat dari claim (sebelumnya warna hitam tapi tidak ada bukti foto).


Kesimpulan,
Meskipun saya belum pernah berbelanja laptop di ELS, memang tempat saya membeli laptop sebelumnya cukup mengecewakan (karena rekomendasi dan teman orang-tua).
Pengalaman selanjutnya yang saya harapkan membeli sebuah laptop dari ELS hanya tinggal menunggu kebutuhan dan modal saja. Menurut perbandingan harga disaat pameran CES november 2013 ELS berani memberi kesan 'best price' yang lebih pada sektor penjualan laptop.
Memang saya belum membeli laptop dari ELS Computer, tapi dari sekian dari brosur yang sering saya ambil dan lihat disitus online-nya cukup mantap juga penawaran harga yang diberikan lebih murah puluhan ribu s.d dengan 1jt-an (tergantung promo distributor dan best price dari ELS).

Dari brosur disamping tersebut saya dapat simpulkan juga, ELS berani beri diskon yang membuat anggapan 'laptop harga murah' masihlah mungkin, bahkan bukan produk lama. Tidaklah sering harga laptop dipotong hingga 50% (pada brosur dan pada event yang dulu pernah dilaksnanakan pada akhir tahun 2013 lalu).

Lalu pada brosur yang satu-nya mereka terkadang menawarkan notebook 2nd (bekas) tetapi perlu diingat, garansi masih panjang dan laptop yang bekas tersebut harganya benar benar menggoda dilihat dari spek laptop yang cukup tinggi (mid-high pada jamanya). Jadi rumor laptop bekas kurang menjamin tidaklah berlaku disini. Tetapi cukup jarang juga ELS menjual laptop bekas, jadi pantau terus brosur harga laptop dari website ELSComputer.

Harga Laptop - Penentu budget agar sesuai harapan

Betapa pentingnya kita memperhatikan harga laptop jika budget terbatas dan pilihan laptop dengan harga yang sama banyak membingungkan kita dalam memilih yang terbaik. Dalam kasus ini kita dituntun menjadi 'smart buyer' atau pembeli yang cerdas ! Walau hanya selisih harga puluhan ribu saja seorang 'smart buyer' saja terkadang sudah rela pergi dari toko kesayanganya untuk mendapat penawaran best price dari toko yang lain.

Bahasan pada subjudul kali ini mengenai seberapa pentingnya kita menentukan laptop sesuai harapan kita dan budget yang kita tentukan. Bagi sebagian orang harga suatu barang itu bisa dianggap sangat 'sensitif' terutama dikalangan pembisnis, professional, pelajar, dan kalangan tertentu.

Beberapa tips yang perlu anda ketahui bahwa terkadang istilah 'harga berbanding kualitas' itu cukup dikhawatirkan bagi yang belum berpengalaman pada spesifikasi laptop. Tips yang akan saya berikan mungkin bisa memperbaiki atau mencerahkan mindset anda tentang maksud dari harga laptop murah.

Berikut beberapa TIPS agar tidak kecewa dan sesuai dengan budget :

1. Tentukan budet (batasan modal) terlebih dahulu.
2. Tentukan kebutuhan anda. Misal jika anda seseorang pelajar, mahasiswa, pekerja kantoran. Bisa juga spesifikasi berubah jika laptop difungsikan untuk bermain game atau menjalankan aplikasi desain 3D / setaranya dan juga aplikasi yang membutuhkan proses berat lainya.
3. Jangan malas belajar soal spesifikasi/ jeroan laptop (hardware), dengan sedikit ilmu yang anda dapatkan dari berbagai review secara offline maupun online. Anda bisa saja terselamatkan dari 'barang lama' tapi harga tinggi, hati hati kasus seperti ini sering terjadi.
4. Belajarlah dari pengalaman orang lain, paling tidak anda mau bertanya tentang sedikit atau bahkan seluk beluk spesifikasi laptop dan fitur tambahan yang diberikan setiap vendor laptop. Dari mendapatkan pengalaman dari orang lain, anda bisa mengetahui kekurangan dan kelebihan laptop menurut pengalaman seseorang tersebut. Mungkin anda bisa mendapat garansi lebih dari vendor A, fitur casing kuat dari vendor B, atau mungkin lagi ada promo dari vendor C. Tapi ingat ingat dari sekian pengalaman orang tak jarang mereka 'mengatasnamakan' vendor laptop daripada spesifikasi-nya. Sehingga terkesan bila anda bertemu dengan seseorang memiliki spesifikasi yang tidak sesuai dengan kebutuhanya dan menjelek jelek-an vendor A, maka anda bisa saja terpengaruh. Jadi ini salah satu point penting yang harus dicerna secara mendalam.
5. Lakukan/ perdalam review dan benchmark (bahasa keren-nya pembanding), dalam berbagai kasus pembelian laptop.
6. Jangan terpaku atau tergantung pada satu merk laptop saja, pengalaman yang sedikit saya ketahui terkadang pendapat seseorang bisa mempengaruhi pilihan atau pola pikir seseorang, jadi ketika ada mungkin seorang teman anda tidak merekomendasikan laptop dari vendor A karena mudah rusak (padahal sudah dipakai 5tahun dan kegunaan sehari hari gaming tanpa perawatan pembersihan hardware maupun tidak menggunakan cooling pad) sebaiknya anda telusuri dulu setiap pendapat seseorang, anda bisa kembali kepoin nomor 3 dan 4 untuk hal tersebut.
7. Usahakan beli laptop yang 'pada jamanya' atau keluaran baru (menurut saya bisa dihitung dari 1-2tahun seri laptop mulai diproduksi), hal seperti terkadang terkesan seperti 'menipu' pelanggan karena dibeberapa toko tertentu masih menjual laptop dengan harga yang sama tetapi spesifikasi-nya beda jaman (dari generasi-ke-generasi pengoptimalan hardware semakin dimaksimalkan jadi maklum jika harga tergolong makin murah juga diiringi peningkatan perfoma dan kualitas).
8. Luangkanlah waktu anda sejenak untuk melakukan 'test drive' pada laptop yang ingin anda beli dengan demikian anda dapat langsung membandingkan secara fisik bukan sekedar review lagi. Umumnya toko sudah mengizinkan melihat info dan sedikit mencoba kinerja laptop keseluruhan.
9. Cobalah sekali-kali lemparkan beberapa pertanyaan kepada karyawan toko tentang laptop tersebut, cobalah tanyakan beberapa pertanyaan yang mengarah ke kualitas laptop, misal, laptop keluaran tahun berapa ? laptop 'itu' budget kelas apa ? dan yang cukup beresiko anda bertanya kira kira laptop yang cocok saya gunakan yang mana ? Terkadang karyawan toko sedikit bingung dengan pertanyaan ini karena kebutuhan tiap orang tentang perfoma laptop berbeda, jadi hati-hati ketika penjaga toko sudah merekomendasikan laptop, coba anda pikirkan lagi dan coba review lagi dipoint nomor sebelumnya.
10. 'Mahal itu bagus !' hal itu belum bisa dijadikan patokan. Dipoint yang terakhir ini cukup jarang juga terjadi, bisa terjadi mungkin terbawa gengsi atau faktor lain. Misalkan jika anda memiliki banyak uang dan ingin mendapat laptop yang termahal (lebih tepatnya anda ingin perfoma terbaik), pasti karyawan toko mengarahkan ke laptop all-in-one (yang bisa dilepas dari keyboard-nya dan jadi tablet, berdasarkan jamanya juga). Kalo menurut mereka itu laptop yang terbaik (dalam hal gaya, bentuk, dan mobilitas tinggi). Jadi teliti lagi pertanyaan yang ingin anda ucapkan dan sebaiknya pertanyaan ditambahi embel-embel terbaik untuk game dan desain 3D. Pasti laptop yang akan direkomendasikan ke anda jauh berbeda dan tentunya terkesan kurang efisien (biasanya ukuran besar dan berat/ alias notebook konvensional).
11. Kasus yang sering terkadang membuat perdebatan harga antara penjual dan pembeli laptop adalah KURS MATA UANG yang berlaku misal hari ini harga-nya 4.98xjt tiba-tiba beberapa hari kemudian sudah jadi 4.992jt lalu seorang pembeli protes karena terkesan merasa 'dibohongi'. Padahal itu hal yang sangat wajar sekali karena semua rata-rata penjualan barang elektronik menggunakan kurs yang sama. Jika anda ingin tidak merasa dirugikan coba lihat berapa kurs yang ditetapkan toko. Faktor inilah yang membuat terkesan harga seperti tidak ada turun-turunya padahal hal tersebut wajar dialami negara dengan tingkatan mata uang yang berbeda setiap hari-nya (namun toko mengupdate kurs-nya ke pembulatan terdekat umumnya).

Sekian TIPS dari saya mungkin jika ada salah atau kurang tepat bisa bantu saya memberi kritik dan saran-nya dikolom komentar.

*TIPS diatas berdasarkan kriteria jaman sekarang, entah kedepanya. Karena teknologi itu dinamis dan selalu berkembang.

Lalu, apakah ada harga laptop yang benar-benar 'murah' ?

Berdasarkan point TIPS diatas, saya akan menjelaskan bagaimana memilih laptop yang sesuai budget (benar-benar 'murah') tetapi mendapat kualitas sebaik mungkin. Jika diatas hanya sekedar tips maka sub-judul kali ini lebih mengarah ke spesifikasi laptop. Sebelumnya ada baiknya tau apa yang harus diperhatikan dalam membeli laptop (klik disini)

Berikut tips mendapatkan laptop sesuai kriteria 'pada jamanya' :

1. Bedakan antara kedua vendor processor, kenapa kedua ? Karena umumnya processor jaman sekarang hanya AMD dan Intel. Anda harus cerdas dalam membedekan kedua vendor laptop tersebut disetiap budget yang berbeda walau perbedaan hanya 50rb rupiah saja tapi tak jarang perbedaan perfoma dan kebutuhanya cukup jauh.
2. Jangan terlalu fanatik pada satu jenis hardware/ jangan jadi 'fanboy'. Misal kita dihadapkan pada pilihan laptop yang didalamnya tertanam processor AMD A6 5200 + VGA AMD HD 8670 (sebagai contoh saja) dengan laptop yang tertanam processor Intel Core i5 3230m (vga menggunakan iGP/ bawaan dari processor saja) misalkan harga platform AMD hanya 5,5jt sedangkan yang intel 5,8jt. Jika misalkan anda seorang fanboy intel (dengan seri core i yang ngetren sekarang) maka saya jamin anda akan ambil intel. Padahal di platform AMD ditawarkan VGA terpisah yang jauh lebih cepat untuk komputasi gaming dan desain 3D, walau secara processor AMD sedikit kalah. Tetapi rasanya sia-sia juga jika ada pilihan AMD yang menawarkan pengalaman grafis yang maksimal.
3. Hampir sama seperti point tips penentu budget sebelumnya, jangan terlalu 'fanatik' pada merk laptop tertentu. Misal merk A menawarkan kualitas 3D dan quad-speaker sedangkan merk B hanya menawarkan fitur diatas standar dan speaker kualitas menengah. Tetapi spesifikasi B jauh diatas merk A. Maka sia-sia jika anda tidak mengoptimalkan budget hanya karena terpaku pada fitur tambahan dari vendor laptop. Lain hal-nya jika anda membeli laptop high-end class dan budget maksimal, umumnya pasti jelas kualitas yang dan fitur yang diberikan sangat memuaskan.
4. Datanglah ketoko yang benar-benar meyakinkan, lebih tepatnya menjual produk yang sesuai jaman. Untuk menghindari kekecewaan dari harga yang dibayarkan. Menurut perbandingan saya dan kesimpulan toko laptop rekomendasi, ELSComputer bisa jadi pilihan dapat dipastikan produk yang mereka jual sudah dapat dipastikan terbaru dan harga laptop yang mereka berikan berani beri 'best price'.

*TIPS diatas hanya sebagai penentu laptop berdasarkan cara  menentukan spesifikasi sesuai kebutuhan anda dan memaksimal budget.

Sebagai penutup ada sedikit cerita pengalaman pribadi saya,
saya membeli Acer aspire E1-421 yang notabene iGP (vga internal, spec APU E1-1200) setara vga class discrete (tambahan). Padahal ada versi E1-431 yang menurut 'pandangan' itu jelek (spec intel celeron 1000m, ternyata WOW) setelah membandingkan harga malah murah E1-431, entah kenapa apakah ini teknik marketing acer atau apa ? Perfoma sangat jauh perbedaanya E1-431 (intel celeron 1000m) lebih cepat 2-4x lipat dalam soal pemrosesan dan grafis yang sedikit diatas lebih handal.
Kesimpulanya APU E1-1200 hampir setara intel atom (keluaran se-jamanya tetapi dibekali grafis yang tinggi) tetapi intel celeron 1000m didesain khusus notebook dan notabene spesifikasi yang ditawarkan memang sekelas notebook low-mid end dijamanya (tahun 2013), bahkan bisa memainkan game-game sekelas PES 2013/ 2014 dengan setting yang tepat, yang malah AMD E1-1200 sangat lag karena processor tidak sanggup dibebani proses berat padahal vga memadai (hebatnya masih diatas AMD E1-1200). Dapat dikatakan saat itu saya belum berpengalaman memilih dan mereview dulu apa yang ingin saya beli.
Jadi jangan menyerah kalo ingin mendapatkan laptop yang terbaik dengan budget yang maksimal pula jangan terpacu pada satu 'jenis' saja, jangan terpacu merk, dan sebagai-nya selama masih ada garansi resmi hak konsumen tidak perlu dikhawatirkan. Dari pengalaman ini maka saya bisa menulis tips-tips yang saya bagikan diatas.
Perbandingan harga laptop diatas hanya berkisar 50rb-200rb saja tetapi dari brosur acer yang saya lihat Aspire E1-431 lebih mahal, tetapi kenyataan dilapangan berbeda dan pasti-nya walau lebih mahal tidak masalah karena sebanding dengan spek-nya.

***Jika menurut saya hal itu terjadi 'mungkin' karena nama intel celeron sempat menjadi kabar buruk bagi intel dan sempat memberi pengalaman buruk bagi pengguna celeron pada generasi awal.

• Tweet
• Share
• Share
• Share
• Share

Albert Kevin Golanda Penulis Kevin Source

Sharing things I'm learning through my work and other interests !

Related Post