AMD Mantle, Pengalaman Gaming yang Lebih Efisien



Apakah AMD Mantle (API) itu ? Sebelum saya membahasnya lebih lengkap ada baiknya Anda mengetahui apa API terlebih dahulu.

API adalah sekumpulan perintah, fungsi, dan protokol yang dapat digunakan oleh programmer saat membangun perangkat lunak untuk sistem operasi (atau perangkat lunak) tertentu. API memungkinkan programmer untuk menggunakan fungsi standar untuk berinteraksi dengan sistem operasi (atau perangkat lunak tertentu). API sebenarnya menspesifikasikan bagaimana komponen perangkat lunak seharusnya berinteraksi satu dengan lainya.

Selain mengakses database atau perangkat keras komputer, seperti drive hard disk atau kartu video, API dapat digunakan untuk mempermudah pekerjaan pemrograman antarmuka pengguna komponen grafis. Dalam prakteknya, banyak sekali API dibuat dalam bentuk library yang meliputi spesifikasi untuk routines, data structures, object classes, dan variable.

Maka API Mantle yang dikembangkan oleh AMD (dan DICE) dapat digambarkan seperti definisi API sesungguhnya. Tetapi tidak sampai disitu saja, dalam post ini akan dibahas apakah sebenarnya API Mantle itu dan kegunaanya juga manfaat untuk masa depan dalam dunia gaming.

AMD Mantle (API)


Mantle adalah inisiatif dari AMD untuk membuat model progamming baru yaitu yang bisa menggunakan semua kemampuan dari perangkat keras akselerasi grafis yang modern (baru-baru ini). Dalam kolaborasinya dengan pengembang game lintas platform, AMD telah membuat API dalam spesifikasi dan driver perangkat keras pengolah grafis (dalam hal ini GPU/ VGA) yang dapat digunakan dalam model PC dengan perangkat keras pengolah grafis berbasis GCN (Graphics Core Next). Mantle mengutamakan penghilangan halangan yang memaksa pengembang game sekarang ini untuk lepas dari itu dan dapat menggunakan seluruh kekuatan dan fitur pada perangkat grafis modern (AMD). GCN terdapat pada beberapa seri perangkat AMD HD 7000 series dan 8000 series juga RX series.

Tujuan utama mantle adalah untuk menggunakan tingkatan yang benar dalam abstraksi perangkat keras grafis. Mengurangi benturan perfoma dalam model progamming low-level dan high level, intinya mantle menciptakan kesederhanaan dalam memproses.

Konsep mantle :

  • Lebih efisien dalam memproses workload cukup hanya sekali untuk menggunakan lagi pada proses yang sama dan begitu terus-menerus.
  • Mantle mengizinkan aplikasi untuk me-manage memory GPU secara langsung, memberikan kesempatan membaca jejak lower memory pada aplikasi yang dikembangkan dan tentu saja mengurangi secara signifikan kelebihan beban pada driver.
  • Mantle mengizinkan aplikasi untuk langsung mengakses perangkat grafis untuk mengeksekusi pada lingkungan single-thread atau multi-thread. Sangat memungkinkan untuk mengoptimasi perfoma.

Kenapa Mantle ?

Sudah lebih dari 10tahun pengembang aplikasi (game) menggunakan API direct x (Windows) untuk mengoptimasi game mereka. Walaupun versi-versi direct x sudah dirilis tentunya juga tetap tidak mengikuti perkembangan perangkat grafis dikarenakan direct x sifatnya universal yang dapat umumnya merk perangkat grafis dapat gunakan. Beda dengan halnya mantle yang merupakan teknologi (API) baru, sangat teroptimasi. Kedatangan mantle hanyalah mengadopsi sedikit banyak dari API yang sudah ada, direct x dan sebagainya tentu dengan optimasi untuk GCN.

Alasan munculnya Mantle :

  • Mantle didesain karena adanya respon langsung untuk meminta dari pengembang game dan aplikasi lain bagi mereka yang merasa terbatas dengan API yang sudah ada (directx, opengl, dan sebagainya). Dengan demikian akan membuat perombakan besar untuk optimasi model progamming yang sudah ada untuk menghadapi masalah yang sudah ada.
  • Kontrol perangkat grafis yang lebih bebas, pada API yang sudah ada atau lawas biasanya memiliki keterbatasan untuk mengakses keseluruhan fitur dan perfoma grafis modern (sekarang). Dalam beberapa kasus meng-evaluasi API yang sudah ada sangat meningkatkan perfoma.
  • Dengan Mantle, membuat suatu inovasi akan lebih baik terutama dalam dunia 3d dan gaming.

Keuntungan adanya Mantle


Mantle didesain untuk mengatasi masalah dalam kenyataan sekarang terutama dalam perkembangan progamming (game). Menawarkan beberapa keuntungan untuk pengembang maupun pengguna, adalah sebagai berikut :
  • Mantle memberikan kemampuan terdepan grafis untuk memungkinkan pada spesifikasi sitem yang kurang powerfull yang pernah ada. Hal ini meluaskan jangkauan pada perangkat yang dijangkau oleh pengembang sebagai target pemasaran aplikasi mereka. Seperti sama halnya dengan perangkat rendah daya yang mulai meningkat popularitasnya dan penarik perhatian pengembang untuk secara intensif mengembangkan aplikasinya pada perangkat tersebut, tentu saja efisiensi model progamming seperti Mantle tentu saja sangat dibutuhkan.
  • Mantle memberikan kepada pengembang kontrol untuk perangkat grafis yang belum pernah ada mulai dari lapisan tertitipis dan efisien dari lapisan driver.
  • Optimasi rendering pada console dan PC.

Mantle : Memaksimalkan Perfoma

Mutli-Threading

Mengurangi kelebihan beban pada API yang mempengaruhi perfoma. Mengambil keuntungan pada multi-core jaman sekarang dengan tingkat efektif multi-threading. CPU dengan jumlah core 4, 6, bahkan 8 yang sekarang sudah umum, yang sebenarnya hanya satu core dimanfaatkan pada API lawas (umumnya) untuk membantu kinerja grafis. Maka dengan Mantle tentu saja akan membuka potensi untuk menggunakan seluruh core tersedia untuk meningkatkan perfoma.

Penggunaan Memory

Efisiensi managemen daripada memory perangkat grafis (GPU) adalah kendala pada komputasi sekarang, console terdahulu saja bisa mendapatkan pengalaman visual yang bagus dengan alokasi memory yang lebih sedikit daripada PC. Pada game console yang gamenya dirilis untuk PC (biasanya Windows) pasti penggunaan memory-nya lebih banyak. Ketidaksesuaian ini membuat para pengembanng untuk memperbaiki kualitas aplikasi (game) mereka. Dengan memberikan izin untuk melakukan kontrol penuh pada alokasi memory dan akses yang lebih fleksibel pada data yang didalamnya, Mantle akhirnya membuat hal ini menjadi yakni optimasi memory dapat dilakukan pada PC.

Akses GPU Control

Ketiadaan akses langsung ke GPU mengorbanankan efisiensi CPU dan GPU. Hal ini membuat waktu yang lebih untuk me-manage dan berdampak pada ketidakpastian perfoma. Driver GPU pada sekarang ini saja sudah sangat berat (besar) dan perangkat lunak yang sangat kompleks. Yang seharusnya akses control ke GPU langsung bisa dihandle (dilakukan) oleh developer tetapi sebaliknya. Maka dengan Mantle pengembangkan diberikan efisiensi dengan perintah API yang dapat dapat di-translate menjadi perintah yang dimengerti GPU.


(Bagaimana kerja Mantle membuat perfoma game lebih baik)


(test perbandingan dengan teknologi Mantle pada Battlefield 4)
Selanjutnya
« Pos Selanjutnya
Sebelumnya
Pos Sebelumnya »